Judul : Masyarakat Sempat Resah Dengan Beredarnya Aplikasi Narkoba Digital Ini
link : Masyarakat Sempat Resah Dengan Beredarnya Aplikasi Narkoba Digital Ini
Masyarakat Sempat Resah Dengan Beredarnya Aplikasi Narkoba Digital Ini
Saat ini penggunaan Smartphone semakin meningkat diberbagai wilayah Indonesia baik dikalangan orang dewasa maupun anak-anak. Smartphone kini tidak lagi digunakan sebagai alat komunikasi atau hanya sarana hiburan game. Akhir-akhir ini, telah dirilis aplikasi yang bernama I-Doser yang kabarnya sudah beredar di Smartphone berbasis Android dan IOS.
Adanya aplikasi I-Doser tersebut telah marak diperbincangkan diberbagai pihak, bahkan masyarakat sempat resah dengan keberadaannya aplikasi itu. Pasalnya, aplikasi ini membawa layanan sebuah gelombang suara yang dapat menstimulasi otak. Selain itu, aplikasi ini juga dapat membuat para penggunanya ketagihan seperti halnya mengkonsumsi narkoba.
Crew Tekno Liputan6.com pada saat maraknya berita tersebut langsung menelusuri situs resmi dari aplikasi I-Doser ini. Menurut pantauannya, situs tersebut menjelaskan bahwa memang aplikasi ini bisa memancarkan gelombang suara. Bahkan, developer aplikasi ini mengklaim salah satu produsen otak Binaural ternama. Dijelaskan bahwa aplikasi ini telah terbukti secara ilmiah dan menggunakan metode gelombang otak yang cukup aman.
Akan tetapi, adanya gelombang yang ada dalam aplikasi tersebut nyatanya bisa membuat para pendengarnya berhalusinasi seperti halnya mengkonsumsi narkoba. Dalam aplikasi ini juga menawarkan beberapa jenis tipe dosis mulai dari gelombang dosis ganja, Lysergic acid diethylamide (LSD), N,N-Dimethyltryptamine, dan juga obat-obatan terlarang lainnya.
Diungkap, bahwa aplikasi ini sudah dikembangkan selama beberapa tahun dan saat ini aplikasi I-Doser telah diunduh jutaan orang pengguna IOS maupun Android.
Untuk cara kerja aplikasi I-Doser ini ada 2 jenis dengan suara yang berbeda pula. Si pengguna nantinya disarankan untuk mendengarkannya diruangan yang gelap dengan posisi duduk atau berbaring untuk memberikan efek yang maksimal.
Nick Ashton adalah si pembuat aplikasi I-Doser ini. Ia menjelaskan pada dasarnya fungsi dari aplikasi ini hanya memberikan efek terapi menggunakan dosis yang berbeda tadi untuk memodifikasi dan keadaan suasana hati si pengguna.
I-Doser kini telah diperlihatkan diberbagai macam video, seperti yang sudah beredar di Youtube. Memang benar, penggunanya tersebut mengatakan dampak dari aplikasi ini memberikan efek halusinasi seperti halnya orang mengkonsumsi narkoba.
Website : gakbosan.blogspot.co.id
Judul : Masyarakat Sempat Resah Dengan Beredarnya Aplikasi Narkoba Digital Ini
Berita sebelumnya
Demikianlah Artikel Masyarakat Sempat Resah Dengan Beredarnya Aplikasi Narkoba Digital Ini
Sekianlah artikel Masyarakat Sempat Resah Dengan Beredarnya Aplikasi Narkoba Digital Ini kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Masyarakat Sempat Resah Dengan Beredarnya Aplikasi Narkoba Digital Ini dengan alamat link http://gakbosan.blogspot.com/2015/10/masyarakat-sempat-resah-dengan.html
0 Response to "Masyarakat Sempat Resah Dengan Beredarnya Aplikasi Narkoba Digital Ini"
Post a Comment