Judul : Di hadapan Mega, Risma putuskan tak maju Pilgub DKI Jakarta
link : Di hadapan Mega, Risma putuskan tak maju Pilgub DKI Jakarta
Di hadapan Mega, Risma putuskan tak maju Pilgub DKI Jakarta
Quote:Di hadapan Mega, Risma putuskan tak maju Pilgub DKI Jakarta
Reporter : Moch. Andriansyah | Kamis, 10 Maret 2016 11:17
Risma nyoblos. ©2015 Merdeka.com
Merdeka.com - Wali Kota Surabaya, Jawa Timur, Tri Rismaharini disebut-sebut masuk radar Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) untuk diusung di Pilgub DKI Jakarta 2017. Kabar ini, menyusul keputusan calon incumbent Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, untuk maju melalui jalur non Parpol alias independen.
Lantas apa jawaban Risma yang akan ditarungkan melawan Ahok? "Enggak (gak akan ke DKI). Kemarin saya sudah sampaikan ke Ibu (Ketum DPP PDIP, Megawati Soekarnoputri), bahwa saya sudah berjanji ke warga Surabaya, saya akan jadi wali kota Surabaya, gitu," kata Risma, Kamis (10/3).
Tawaran menuju Ibu Kota ini, kata Risma, bukan hanya sekali. Dia pernah ditawari untuk menjadi menteri di Kabinet Kerja. Namun, Risma tetap menolak dan ingin tetap berada di Surabaya.
"Iya, saya sudah ngadep ke Bu Mega. Dulu waktu saya ditawari jadi menteri, pertama saya juga ngadep ke Bu Mega. Saat itu saya tidak mau jadi menteri, jadi Wali Kota Surabaya saja. Sekarang juga, karena saya sudah berjanji ke warga Surabaya," tandasnya.
Seperti diketahui, Ahok memutuskan maju di Pilgub DKI Jakarta 2017, melalui jalur perseorangan. PDIP-pun, mulai memasang 'radarnya' untuk mencari kader-kadernya yang mumpuni untuk melawan mantan Bupati Belitung tersebut.
Beberapa nama yang disebut-sebut bakal diusung partai besutan Megawati Soekarnoputri itu antara lain, Wakil Gubernur DKI Djarot Saifuk Hidayat, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini.
Sementara Risma, yang masuk daftar, bersikukuh menolak diminta maju sebagai calon gubernur di Pilgub DKI Jakarta 2017.
http://www.merdeka.com/politik/di-ha...i-jakarta.html
Orang Baik tak mau diadu dengan orang baik Salut pada bu Risma yang tegas dan tak perlu plin plan untuk ambil keputusan
Reporter : Moch. Andriansyah | Kamis, 10 Maret 2016 11:17
Risma nyoblos. ©2015 Merdeka.com
Merdeka.com - Wali Kota Surabaya, Jawa Timur, Tri Rismaharini disebut-sebut masuk radar Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) untuk diusung di Pilgub DKI Jakarta 2017. Kabar ini, menyusul keputusan calon incumbent Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, untuk maju melalui jalur non Parpol alias independen.
Lantas apa jawaban Risma yang akan ditarungkan melawan Ahok? "Enggak (gak akan ke DKI). Kemarin saya sudah sampaikan ke Ibu (Ketum DPP PDIP, Megawati Soekarnoputri), bahwa saya sudah berjanji ke warga Surabaya, saya akan jadi wali kota Surabaya, gitu," kata Risma, Kamis (10/3).
Tawaran menuju Ibu Kota ini, kata Risma, bukan hanya sekali. Dia pernah ditawari untuk menjadi menteri di Kabinet Kerja. Namun, Risma tetap menolak dan ingin tetap berada di Surabaya.
"Iya, saya sudah ngadep ke Bu Mega. Dulu waktu saya ditawari jadi menteri, pertama saya juga ngadep ke Bu Mega. Saat itu saya tidak mau jadi menteri, jadi Wali Kota Surabaya saja. Sekarang juga, karena saya sudah berjanji ke warga Surabaya," tandasnya.
Seperti diketahui, Ahok memutuskan maju di Pilgub DKI Jakarta 2017, melalui jalur perseorangan. PDIP-pun, mulai memasang 'radarnya' untuk mencari kader-kadernya yang mumpuni untuk melawan mantan Bupati Belitung tersebut.
Beberapa nama yang disebut-sebut bakal diusung partai besutan Megawati Soekarnoputri itu antara lain, Wakil Gubernur DKI Djarot Saifuk Hidayat, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini.
Sementara Risma, yang masuk daftar, bersikukuh menolak diminta maju sebagai calon gubernur di Pilgub DKI Jakarta 2017.
http://www.merdeka.com/politik/di-ha...i-jakarta.html
Orang Baik tak mau diadu dengan orang baik Salut pada bu Risma yang tegas dan tak perlu plin plan untuk ambil keputusan
bravo Risma ! ga takut emak banteng
sokor dah buat pdip
ibuuuuuuuuu...! hatur nuhuun..
TERIMA KASIH BANYAK, Bu...
saya bukan warga Surabaya, tapi saya tahu bahwa anda sangat dicintai oleh masyarakat Surabaya
dan kini anda membuktikan, betapa anda juga mencinta masyarakat Surabaya, tak bergeming oleh aroma mewangi bujug rayu Partai untuk menghianati Rakat Surabaya.
Indonesia butuh Kepala Daerah seperti Ibu di tiap tiap Daerah, agar kami kami kaum rakyat ini, mendapatkan hak hak kami sebagai warga negara, bukan selalu di telikung oleh mereka mereka yang lupa setelah menduduki tahta sucinya.
Surabaya masih mencintai Bu Risma, jadi please kepada Partai Politik, jangan renggut dia hanya untuk memuaskan kerakusan kalian
Bandung sedang menikmati hangatnya sentuhan Kang Kamil..dan juga lebih dulu mengambil sikap untuk tidak mengecewakan warga Bandung.
Jawa Tengah..Piye kabare...mau lebih pokus atau tetap setia sebagai Petugas Partai..? ditunggu jawabnya.
TERIMA KASIH BANYAK, Bu...
saya bukan warga Surabaya, tapi saya tahu bahwa anda sangat dicintai oleh masyarakat Surabaya
dan kini anda membuktikan, betapa anda juga mencinta masyarakat Surabaya, tak bergeming oleh aroma mewangi bujug rayu Partai untuk menghianati Rakat Surabaya.
Indonesia butuh Kepala Daerah seperti Ibu di tiap tiap Daerah, agar kami kami kaum rakyat ini, mendapatkan hak hak kami sebagai warga negara, bukan selalu di telikung oleh mereka mereka yang lupa setelah menduduki tahta sucinya.
Surabaya masih mencintai Bu Risma, jadi please kepada Partai Politik, jangan renggut dia hanya untuk memuaskan kerakusan kalian
Bandung sedang menikmati hangatnya sentuhan Kang Kamil..dan juga lebih dulu mengambil sikap untuk tidak mengecewakan warga Bandung.
Jawa Tengah..Piye kabare...mau lebih pokus atau tetap setia sebagai Petugas Partai..? ditunggu jawabnya.
Ini parTAI sampahnya setara sama PKS
Udah lapaknya masing" ngurus rakyat .malah di suruh nyalon lagi ke daerah lain .
Udah lapaknya masing" ngurus rakyat .malah di suruh nyalon lagi ke daerah lain .
amunisi sudah habis
bu risma sdg siap2 pilgub jatim
RISMA membangkang pada sabda baginda RATU
cocok, emang risma lebih cocok maju jatim 1
gara2 ahok politisi sekarang jadi ga begitu "takut" sama partai..
pemimpin yang baik pasti di dukung sama warga nya..
untuk kedepan nya ada teman risma,teman RK,dan lain2..
pemimpin yang baik pasti di dukung sama warga nya..
untuk kedepan nya ada teman risma,teman RK,dan lain2..
Bu Risma cerdas
Quote:Original Posted By aingbau ►
gara2 ahok politisi sekarang jadi ga begitu "takut" sama partai..
pemimpin yang baik pasti di dukung sama warga nya..
untuk kedepan nya ada teman risma,teman RK,dan lain2..
Sebenernya ada plus minusnya ahok independen. Plusnya dia bisa leluasa ga ada yg bonceng sana sini, Minusnya...kebijakan anggaran dan birokrasi di parlemen bakal susah, minimal gaji PNS DKI bakal ngaret2 lagi kedepan krn dihambat parlemen..wkwkwkw
gara2 ahok politisi sekarang jadi ga begitu "takut" sama partai..
pemimpin yang baik pasti di dukung sama warga nya..
untuk kedepan nya ada teman risma,teman RK,dan lain2..
Sebenernya ada plus minusnya ahok independen. Plusnya dia bisa leluasa ga ada yg bonceng sana sini, Minusnya...kebijakan anggaran dan birokrasi di parlemen bakal susah, minimal gaji PNS DKI bakal ngaret2 lagi kedepan krn dihambat parlemen..wkwkwkw
salute buat ibu RISMA
partai sih bang*** tapi kenapa kadernya malah banyak yg menonjol...
risma berani membangkang perintah pada partai pdip perlu diapresiasi
dia bukan petugas partai yg taat, dia lebih cinta masyarakat surabaya
dia bukan petugas partai yg taat, dia lebih cinta masyarakat surabaya
Bagus dah lebih baik bu risma ngurus surabaya dulu
Bu Risma daridulu udah bilang gak kok.
baguslah dia tetep konsisten.
baguslah dia tetep konsisten.
Adem di surabaya, ngapain jg kalo ke jkta.
Keenakan wisnu
Keenakan wisnu
Quote:Original Posted By dr.retro26 ►
Sebenernya ada plus minusnya ahok independen. Plusnya dia bisa leluasa ga ada yg bonceng sana sini, Minusnya...kebijakan anggaran dan birokrasi di parlemen bakal susah, minimal gaji PNS DKI bakal ngaret2 lagi kedepan krn dihambat parlemen..wkwkwkw
iya gan,bakalan ribet..
belom nanti pasti di jegal pas sebelum pemilu nanti...
bisa di bilang ahok lawan semua partai politik,kalo dia berhasil menang lewat independent maka pasti banyak bermunculan calon2 orang yang benar dan jujur lewat jalur independent...ini tidak bagus buat partai...
untuk masalah gaji PNS suruh ahok ribut aja ke parlemen dengan gaya "ngko-ngko nya"
jarang ada pemimpin yang di atas angie seperti ahok(survey kepuasan dia yang menang) lebih pilih independent dari partai,bisa di bilang resiko kalah dan di jegal gde sekali,tapi kalo menang lewat jalur ini pasti ada perubahan besar di politik indonesia..
Sebenernya ada plus minusnya ahok independen. Plusnya dia bisa leluasa ga ada yg bonceng sana sini, Minusnya...kebijakan anggaran dan birokrasi di parlemen bakal susah, minimal gaji PNS DKI bakal ngaret2 lagi kedepan krn dihambat parlemen..wkwkwkw
iya gan,bakalan ribet..
belom nanti pasti di jegal pas sebelum pemilu nanti...
bisa di bilang ahok lawan semua partai politik,kalo dia berhasil menang lewat independent maka pasti banyak bermunculan calon2 orang yang benar dan jujur lewat jalur independent...ini tidak bagus buat partai...
untuk masalah gaji PNS suruh ahok ribut aja ke parlemen dengan gaya "ngko-ngko nya"
jarang ada pemimpin yang di atas angie seperti ahok(survey kepuasan dia yang menang) lebih pilih independent dari partai,bisa di bilang resiko kalah dan di jegal gde sekali,tapi kalo menang lewat jalur ini pasti ada perubahan besar di politik indonesia..
Quote:Original Posted By aingbau ►
iya gan,bakalan ribet..
belom nanti pasti di jegal pas sebelum pemilu nanti...
bisa di bilang ahok lawan semua partai politik,kalo dia berhasil menang lewat independent maka pasti banyak bermunculan calon2 orang yang benar dan jujur lewat jalur independent...ini tidak bagus buat partai...
untuk masalah gaji PNS suruh ahok ribut aja ke parlemen dengan gaya "ngko-ngko nya"
jarang ada pemimpin yang di atas angie seperti ahok(survey kepuasan dia yang menang) lebih pilih independent dari partai,bisa di bilang resiko kalah dan di jegal gde sekali,tapi kalo menang lewat jalur ini pasti ada perubahan besar di politik indonesia..
moga2 kita bisa jadi saksi sejarah perubahan ini
Via: Kaskus.co.id
iya gan,bakalan ribet..
belom nanti pasti di jegal pas sebelum pemilu nanti...
bisa di bilang ahok lawan semua partai politik,kalo dia berhasil menang lewat independent maka pasti banyak bermunculan calon2 orang yang benar dan jujur lewat jalur independent...ini tidak bagus buat partai...
untuk masalah gaji PNS suruh ahok ribut aja ke parlemen dengan gaya "ngko-ngko nya"
jarang ada pemimpin yang di atas angie seperti ahok(survey kepuasan dia yang menang) lebih pilih independent dari partai,bisa di bilang resiko kalah dan di jegal gde sekali,tapi kalo menang lewat jalur ini pasti ada perubahan besar di politik indonesia..
moga2 kita bisa jadi saksi sejarah perubahan ini
Demikianlah Artikel Di hadapan Mega, Risma putuskan tak maju Pilgub DKI Jakarta
Sekianlah artikel Di hadapan Mega, Risma putuskan tak maju Pilgub DKI Jakarta kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Di hadapan Mega, Risma putuskan tak maju Pilgub DKI Jakarta dengan alamat link https://gakbosan.blogspot.com/2016/03/di-hadapan-mega-risma-putuskan-tak-maju.html
0 Response to "Di hadapan Mega, Risma putuskan tak maju Pilgub DKI Jakarta"
Post a Comment