Judul : ((Mengenang Rachel Corrie, Aktivis Cantik AS yang Dibuldoser Israel)) SUBHANALLAH SOSOK RACHEL CORRIE DI WALL DIA BUKAN MUSLIM NAMUN GARA-GARA PROTES TERHADAP PERLUASAN PENEMPATAN KAUM YAHUDI ,BELIAU MATI DIBUNUH OLEH TENTARA YAHUDI ''!!!
link : ((Mengenang Rachel Corrie, Aktivis Cantik AS yang Dibuldoser Israel)) SUBHANALLAH SOSOK RACHEL CORRIE DI WALL DIA BUKAN MUSLIM NAMUN GARA-GARA PROTES TERHADAP PERLUASAN PENEMPATAN KAUM YAHUDI ,BELIAU MATI DIBUNUH OLEH TENTARA YAHUDI ''!!!
((Mengenang Rachel Corrie, Aktivis Cantik AS yang Dibuldoser Israel)) SUBHANALLAH SOSOK RACHEL CORRIE DI WALL DIA BUKAN MUSLIM NAMUN GARA-GARA PROTES TERHADAP PERLUASAN PENEMPATAN KAUM YAHUDI ,BELIAU MATI DIBUNUH OLEH TENTARA YAHUDI ''!!!
Kenapa? Kerana beliau bukan Islam? Kerana beliau mati dibunuh oleh tentera Yahudi Zionis maka kita suka orang Amerika terbunuh dan kita tak peduli.
Ini adalah Rachel Corrie _ seorang warganegara Amerika dan seorang aktivis pembebasan Palestin. Beliau telah dibunuh dgn cara melanggarnya dgn jentolak ketika beliau sedang protest terhadap perluasan penempatan kaum Yahudi.
Seorang yang bukan Islam, tetapi mempertahankan bumi Palestin. Anda bagaimana?
Mengenang Rachel Corrie, Aktivis Cantik AS yang Dibuldoser Israel
Muhaimin
Selasa, 15 Maret 2016 − 12:50 WIB
Mengenang Rachel Corrie Aktivis Cantik AS yang Dibuldoser Israel
Rachel Alience Corrie, diwawancarai wartawan di Rafah, sebelum tragedi buldoser Israel. | (Getty)
A+ A-
JAKARTA - Hari Rabu (16/3/2016) besok, genap 13 tahun aktivis cantik Amerika Serikat (AS) pro-Palestina, Rachel Alience Corrie, meninggal.
Corrie, pada 16 Maret 2003 meninggal setelah dihantam buldoser lapis baja pasukan pertahanan (IDF) Israel ketika menghalangi penggusuran rumah-rumah penduduk Palestina di Rafah, selatan Jalur Gaza.
Rachel Alience Corrie yang lahir 10 April 1979, meninggal di usia muda demi membela rakyat Palestina yang dia lihat ditindas Israel. Namanya abadi sebagai pahlawan Palestina dan pejuang kemanusiaan. Dia bukan dari kelompok Fatah maupun Hamas. Tapi, dia korbankan nyawanya demi masa depan rakyat Palestina.
Aktivis muda asal Olympia, Washington, yang tergabung dalam International Solidarity Movement (ISAM) atau Gerakan Solodaritas Internasional itu, telah menginsipirasi anak-anak muda dari berbagai negara untuk bergerak menolong Palestina, salah satunya anak-anak muda yang tewas dalam tragedi kapal Mavi Marmara, beberapa tahun lalu.
Kematian Corrie sekaligus “tamparan” bagi AS yang selama ini sesumbar memperjuangkan hak asasi manusia (HAM). Alih-alih memperjuangkan HAM, AS selama 13 tahun terakhir ini bungkam untuk membela warganya sendiri yang tewas dibuldoser Israel. Orang tua Corrie yang menggugat ke pengadilan di Israel pun tidak membuahkan hasil yang memuaskan.
Corrie datang ke Gaza tidak cuma menjalankan misinya yang merupakan aktivis ISM, ia serta mengerjakan pekerjaan akhir kuliahnya. Nasibnya tragis. Kurang dari dua bln sesudah kedatangannya, aktivis menawan itu wafat dibunuh IDF bersama buldoser.
Pasukan Israel waktu itu, berdalih tak menyaksikan Corrie sebab pandangan terganggu. Namun, dalih itu janggal. Karena, Corrie telah melambaikan tangan & berteriak memohon utk menghentikan laju buldoser Israel. Penyelidikan militer Israel serta menyimpulkan kematian Corrie yang merupakan kecelakaan.
Kelompok-kelompok HAM, seperti Amnesty International, Human Right Watch, B’Tselem & Yesh Din, mengecam penyelidikan militer Israel atas kematian Corrie.
Terhadap thn 2005, orangtua Corrie—Craig & Cindy Corrie—mengajukan gugatan perdata kepada negeri Israel. Gugatan diajukan sebab Israel tak lakukan penyelidikan penuh & kredibel dalam kasus ini. ortu Corrie, meyakini putri mereka sengaja dibunuh oleh tentara Israel yg sembrono.
Kepada bln Agustus 2012, suatu pengadilan Israel menolak gugatan ortu Corrie. Pengadilan Israel justru menjunjung tinggi hasil investigasi militer th 2003. Ironisnya, pengadilan memutuskan bahwa Pemerintah Israel tak bertanggung jawab atas kematian Corrie.
Keputusan pengadilan itu disambut dengan kecaman kelompok-kelompok HAM dunia. Namun, pemerintah AS tidak bersuara.
Orang tua Corrie mengajukan banding terhadap putusan pengadilan Israel bulan Agustus 2012. Lagi-lagi, Mahkamah Agung Israel pada 14 Februari 2015 menolak banding mereka.
Biografi
Rachel Aliene Corrie
Lahir: 10 April 1979, di Olympia, Washington, AS.
Aktivitas: Mahasiswi The Evergreen State College dan aktivis ISM.
Meninggal: 16 Maret 2003, di usia 23 tahun di Rafah, Jalur Gaza.
Penyebab: Dihantam buldoser lapis baja Israel saat mencegah penggusuran rumah penduduk Palestina.
Sumber: Diolah Sindonews dari berbagai sumber.
Demikianlah Artikel ((Mengenang Rachel Corrie, Aktivis Cantik AS yang Dibuldoser Israel)) SUBHANALLAH SOSOK RACHEL CORRIE DI WALL DIA BUKAN MUSLIM NAMUN GARA-GARA PROTES TERHADAP PERLUASAN PENEMPATAN KAUM YAHUDI ,BELIAU MATI DIBUNUH OLEH TENTARA YAHUDI ''!!!
Sekianlah artikel ((Mengenang Rachel Corrie, Aktivis Cantik AS yang Dibuldoser Israel)) SUBHANALLAH SOSOK RACHEL CORRIE DI WALL DIA BUKAN MUSLIM NAMUN GARA-GARA PROTES TERHADAP PERLUASAN PENEMPATAN KAUM YAHUDI ,BELIAU MATI DIBUNUH OLEH TENTARA YAHUDI ''!!! kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel ((Mengenang Rachel Corrie, Aktivis Cantik AS yang Dibuldoser Israel)) SUBHANALLAH SOSOK RACHEL CORRIE DI WALL DIA BUKAN MUSLIM NAMUN GARA-GARA PROTES TERHADAP PERLUASAN PENEMPATAN KAUM YAHUDI ,BELIAU MATI DIBUNUH OLEH TENTARA YAHUDI ''!!! dengan alamat link https://gakbosan.blogspot.com/2016/05/mengenang-rachel-corrie-aktivis-cantik.html
0 Response to "((Mengenang Rachel Corrie, Aktivis Cantik AS yang Dibuldoser Israel)) SUBHANALLAH SOSOK RACHEL CORRIE DI WALL DIA BUKAN MUSLIM NAMUN GARA-GARA PROTES TERHADAP PERLUASAN PENEMPATAN KAUM YAHUDI ,BELIAU MATI DIBUNUH OLEH TENTARA YAHUDI ''!!!"
Post a Comment